Jenazah ABK Asal Lampung yang Ditemukan Tewas di Freezer Kapal China Dipulangkan


LAMPUNG,– Jenazah Hasan Afriyandi (20) ABK asal Lampung yang ditemukan tewas di dalam lemari pembeku kapal berbendera China dipulangkan hari ini.

Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Zahwani Pandra Arsyad (Pandra) mengatakan, jenazah Hasan dipulangkan berdasarkan permohonan dari orangtuanya, Benzar Bunyamin (59).

“Permohonan keluarga agar jenazah korban dikebumikan di tempat asalnya di Krui, Kabupaten Pesisir Barat,” kata Pandra saat dihubungi Kompas.com, Jumat (17/7/2020).

Baca juga: Warga Lampung Tewas di Freezer Kapal Cina, Diduga Tergiur Loker Agen Ilegal di Facebook

Jenazah diserahkan ke keluarga di Lampung Barat
Jenazah Hasan rencananya akan diterbangkan menggunakan pesawat Lion Air JT -173 dari Bandara Hang Nadim, Batam pada Jumat (17/7/2020) sekitar pukul 13.00 WIB menuju Bandara Radin Intan II, Lampung.

Pandra menambahkan, jenazah akan dibawa ke rumah duka di Jalan Suka Maju, Desa Rawas, Kecamatan Pesisir Tengah, Kabupaten Lampung Barat.

“Sudah kami koordinasikan dengan Polres Lampung Barat dan polsek setempat untuk pengamanan,” kata Pandra.

Regulasi perlindungan WNI yang bekerja di sektor kelautan
Di sisi lain, Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Lampung, Ahmad Salabi mengatakan, kasus tewasnya ABK asal Lampung itu tersebut bisa menjadi titik tolak peregulasian mengenai WNI yang bekerja di sektor kelautan.

“Selama ini untuk ABK, BP2MI tidak ada keterlibatannya, BMI (buruh migran Indonesia) ini tidak terdaftar di sistem kami,” kata Ahmad.

Hal tersebut, menurut Ahmad, seharusnya buruh migran itu terdaftar karena bekerja dan mendapatkan upah.

“Saat ini sambil menunggu peraturan baru terkait ini, kami monitoring dahulu,” kata Ahmad.

Posting Komentar

0 Komentar