KTNA Indonesia Tetap Utamakan Nasib Nelayan


Kampar , HW1.Com

Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Indonesia tetap memperhatikan nasib nelayan diseluruh wilayah Indonesia agar jangan ada lagi nasib nelayan yang kurang diperhatikan, sehingga nelayan dapat hidup sejahtera sama seperti nasib petani baik itu perkebunan sawit, karet dan pertanian lainnya.Nasib Nelayan kurang diperhatikan biasanya nelayan yang merupakan nelayan tangkap ikan secara langsung, sehingga mereka biasanya suka bekerja sendiri –sendiri, tanpa mengikuti  organisasi nelayan.Hal itu banyak di wilayah Indonesia dan akan tetap menjadi perhatian KTNA kedepannya. Masih banyak Nelayan yang belum mengikuti organisasi HNSI ( Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia ),sehingga nasib mereka sering terabaikan atau istilahnya nelayan tangkap ikan langsung.

“ Kita tetap mengutamakan nasib nelayan tangkap ikan langsung  agar tetap sama dengan petani lainnya, sehingga kehidupan mereka menjadi lebih baik kedepannya “ Ujar Ketua Umum KTNA Pusat Ir H Winarno Tohir melalui Wasekjend KTNA Pusat Kusyanto kepada Hw1.Com dirumahnya, ( 12/8).

 

            Ia menjelaskan kepedulian tersebut bukan hanya sekedar cerita saja, karena ketua KTNA DKI Jakarta sempat di minta ketua umum KTNA Pusat agar membuat program yang jelas tentang bantuan KTNA kepada Nelayan dan sebagai penanggungjawab hal itu , ketua KTNA DKI Jakarta.Bentuk kepedulian seperti itu sama saja dengan KTNA lainnya yang ada di Indonesia , sehingga satu irama bila memang peduli dengan Nelayan.

Ia menjelaskan kepedulian KTNA dengan nelayan bukan hanya sekedar isapan jempol, karena masa Kementerian Perikanan bergabung dengan Pertanian, tetap ada rapat dengan Dirjend Perikanan untuk menyatukan visi misi membangun Kampung Nelayan yang lebih ada kegiatannya mengarah kepada kesejahteraan Nelayan tersebut.Ia menegaskan KTNA menjadi pengurus di DPP maupun di wilayah dan daerah , tetap mengacu dari hasil pemilhan anggota di daerah dan Propinsi serta di Pusat.Hal itulah yang masih kurang dari kalangan nelayan untuk menjadi pengurus di KTNA daerah dan juga pusat.

“ Sewaktu Kementerian Perikanan masih bergabung dengan Pertanian kita sering rapat bersama dengan Dirjend Perikanan “ tambah Kusyanto menegaskan kembali.

Ia mengharapkan agar kedepannya Nelayan lebih mau mengikuti organisasi KTNA dan mau belajar agar dapat menjadi pengurus KTNA di daerah masing-masing dan juga di pusat. (Hw1.02/P.RAS)

Posting Komentar

0 Komentar