Kampar , Harianwarta1.Com
Dalam masa pandemi Covid 19 saat ini
memang sekolah serba salah dalam menjalankan kegiatan belajar mengajar (KBM), karena
belajar berdasarkan zona yang ada.Bila zona di kawasan sekolah berada zona hijau
maka akan dapat belajar dengan Tatap Muka Terbatas (TMT),namun bila zona sudah
Orange atau Merah maka kegiatan belajar, terpaksa dihentikan dan dilakukan
dengan system belajar dalam jaringan (Daring).
“ Kita belajar kembali dengan cara memakai daring karena berdasarka n instruksi dari Dinas Pendidikan Riau “ Ujar kepsek SMAN 1 Perhentian Raja Makhsus SPd melalui KTU Abu Salim S Sos kepada HW1.Com diruang kerjanya, ( 6/6).
Ia menambahkan dengan adanya kembali belajar daring, sekolah
sudah biasa melakukannya karena sebelumnya juga belajar dengan cara daring , kemudian
dibolehkan belajar dengan cara TMT
beberapa bulan saja. Namun,semakin banyaknya yang terkena Covid 19 ,masyarakat
di Propinsi Riau akhirnya di lakukan lagi sekolah dengan cara daring.
Bagi siswa yang belajar daring dan mengikuti ujian
sekolah, bila mengalami kendala karena HP rusak maka akan dilakukan dengan cara
Luar jaringan (luring), yaitu siswa datang kesekolah.Namun,menurutnya sampai
saat aini, belum ada kemdala sama sekali dalam pelaksanaan ujian sekolah
melalui Daring.
“ Kalau ada kendala karena HP rusak
atau hal lainnya, siswa ujian melalui Luring “ tambahnya mengakhiri.(HW1.02).
0 Komentar