PEKANBARU DAN SELATPANJANG - H Muhammad Adil SH tidak menampik telah mengajukan surat pengunduran dirinya sebagai Ketua DPC PKB Kepulauan Meranti. Namun ia membantah jika surat itu diterbitkan setelah deklarasi akhir pekan lalu.
"Iya kami putuskan untuk mengundurkan diri sebagai Ketua DPC PKB
Meranti. Tapi tidak keluar, atau mundur sebagai kader. Dan surat itu kami
serahkan sebelum deklarasi kemarin," ungkapnya kepada Riau Pos di Rumah
Dinas Jalan Dorak, Kecamatan Tebingtinggi, Senin (31/1).
Senada juga disampaikan Adil, ketika ditanya
apakah keputusannya tersebut timbul dampak kabar Abdul Wahid digadang-gadangkan
sebagai calon kuat Gubri yang akan diusung oleh PKB. "Ini juga saya baru
tahu. Tapi kita lihat saja nanti. Inikah masih lama. Politik itu dinamis,"
ujarnya. Tekadnya maju sebagai calon Gubri tampak sudah bulat. Bahkan Adil
optimistis terhadap kinerja seluruh tim pemenangan yang baru saja ia bentuk
menuju Riau I.
PKB Riau Nilai Terlalu Buru-Buru dan Ambisius PKB
Riau dengan tegas mengatakan bakal mengusung Ketua DPW PKB Riau Abdul Wahid
pada Pilgubri mendatang. Hal itu diungkapkan Sekretaris DPW PKB Riau Ade Agus
Hartanto kepada Riau Pos, Senin (31/1).
Dikatakan Ade Agus, pihaknya memang merasa kecewa dengan keputusan yang dibuat Adil. Meski di dalam politik hal ini biasa terjadi, namun ia mempertanyakan etika politik mantan anggota DPRD Riau 2 periode tersebut.
"Kalau berspekulasi dia mundur karena ingin mencalonkan
diri menjadi gubernur, sedangkan di PKB ada Pak Abdul Wahid yang kami calonkan,
ya silakan tanya langsung ke dia (Adil, red). Kami kan tidak bisa membaca hati
orang," tuturnya.
Ia menilai, keputusan serta langkah Adil terlalu
terburu-buru dan terkesan ambisius. Ia justru menyarankan Adil untuk
memperlihatkan dulu prestasi sebagai bupati Meranti. Ketimbang ambisi politik.
Karena menurut dia, garis PKB jelas mengutamakan dan melayani masyarakat di
atas segalanya. "Saya katakan ke dia, rasanya terlalu terburu-buru dan
terkesan ambisius apa yang dilakukan.
Karena harusnya saudara liatkan dulu apa
yang seharusnya dilakukan untuk Kabupaten Meranti. Jauh lebih menarik daripada
mempertontonkan ambisi kita untuk memimpin Riau tanpa prestasi apapun,"
sambungnya. Ade mengaku pihaknya sudah menerima surat tembusan dari DPP.
"Tentu dalam waktu dekat akan konsultasi ke DPP untuk mengambil
langkah-langkah selanjutnya terhadap surat ketua DPC PKB Meranti itu,"
ujarnya.
0 Komentar